Terbentuknya Perserikatan Bangsa-Bangsa ( PBB)

Perserikatan Bangsa-Bangsa( PBB) merupakan upaya untuk menciptakan perdamaian dunia. Sebelumnya sebenarnya negara-negara sudah membentuk badan yang mirip dengan PBB yaitu Liga Bangsa-Bangsa( LBB). Dalam kesempatan ini kita akan membahas tentang PBB dan sedikit tentang LBB.

Ide pembentukan Liga Bangsa-Bangsa yaitu atas usul Presiden Amerika Serikat pada waktu itu yaitu Woodrow Wilson. Usulan tersebut membuka pikiran negara-negara akan pentingnya badan yang mampu menangani masalah dunia sehingga tidak terjadi perang seperti perang dunia pertama. LBB awal berdiri terdiri dari 12 negara kemudian masuk anggota negara lain sejumlah sekitar 21 negara. Selama LBB beerdiri Amerika Serikat sebagai negara yang mencetuskan idenya tentang perlunya LBB namun Amerika Serikat sendiri tidak masuk LBB. LBB berusaha menciptakan perdamaian dunia namun apa daya disaat dunia mulai memanas akan aktifitas Jerman dan Italia LBB tak mampu berbuat banyak karena LBB tidak memiliki dewan keamanan. LBB hanya mampu mengeluarkan resolusi tanpa mampu memaksa dengan senjata untuk menghentikan aktifitas Jerman, Italia, dan juga Jepang yang menyulut perang.

Sumber gambar: titiknol.co.id/images/post/2016/10/titiknol_yn_jerman.jpg

Perang dunia kedua bergejola negara besar terbagi dedalam dua blok yaitu blok poros dan blok sekutu. Blok Poros yang dihuni Jerman, Italia, dan Jepang awal perang mampu menandingi blok sekutu yang merupakan gabungan banyak negara. Jerman sebagai terkuat bagi blok Poros selalu memberi dukungan dan membantu peperangan yang dilakukan oleh Jepang ataupun Italia. Lebih lanjut tentang perang dunia pertama bisa di klik disini.

Itulah tentang ketidak mampuan LBB dalam meredam perang dunia ke dua. Setelah berakhirnya perang dunia ke dua banyak negara yang menyatakan keluar dari LBB dan LBB sendiri mengalami mati suri hingga akhirnya dibubarkan pada tanggal 18 April 1946.

Setelah bubarnya LBB, negara-negara besar pemenang perang dunia ke dua merancang suatu badan yang mampu meniciptakan perdamaian dunia kemudian diadakan Konfrensi Dumbarton Oaks di Washington DC untuk membahas upaya membentuk badan perdamian dunia. Konferensi Dumbarton dilanjutkan pembahasannya di Konferensi Francisco yang menghasilkan Piagam Francisco pada tanggal 24 Oktober 1945. Hasil dari Piagam Francisco sendiri tak jauh dari hasil Piagam Atlantik yang dibentuk pada tanggal 14 Agustus 1941 yang dirancang oleh Presiden Roosevelt. Piagam Atlantik berisi tentang rancangan dunia baru yang demokratis. 

Sumber gambar: 4.bp.blogspot.com/-F00I-3nyklk/WfTGUMOfb2I/AAAAAAAAA-s/3IKQY8IlbbwePFpwmm6YzaAqqziCjN2zQCLcBGAs/s640/Logo%2BPBB%2B%2528http%2Bdiscoversociety.org%2529.JPG

PBB lahir pada tanggal 24 Oktober 1945 namun secara formal PBB diremikan pada tanggal 10 Januari 1946 di London yang dihadiri oleh 51 negara. PBB mirip dengan LBB namun lebih kuat karena adanya dewan keamanan yang berasal dari 5 negara sebagai negara pemenang perang kedua yaitu Uni Soviet yang diganti Rusia, Inggris, Perancis, Cina, dan Amerika Serikat.  Didalam tubuh PBB ada yang namanya Sekjen PBB yang tugasnya mengadmistrasikan segala persidangan dan  keperluan PBB. 

Berbicara tentang Dewan Keamanan, Dewan Keamanan memiliki hak veto. Hak Veto adalah hak untuk membatalkan atau menghapus resolusi yang di anjurkan anggota PBB ataupun Dewan Keamanan PBB sekaligus. Artinya jika anggota PBB sudah sepakat akan sesuatu namun salah satu anggotan Dewan Keamanan tidak setuju maka batal sudah kesepakatan semua anggota PBB. Hal inilah yang terkadang membuat ketidak adilan dan mencetderai arti demokrasi itu sendiri. PBB sudah melakukan beberapa reformasi ditubuhnya diantaranya menambah dewan keamanan tidak tetap PBB yang beranggota 10 negara dan jabatannya hanya 2 tahun.

Sumber gambar:cdn.sindonews.net/dyn/620/content/2017/01/23/40/1173342/selundupkan-senjata-pasukan-perdamaian-indonesia-ditangkap-di-sudan-6KQ.jpg 

Didalam tubuh PBB juga memiliki beberapa organisasi yang berada dinaungan PBB diantaranya IMF, ILO, FAO, UNESCO, dan badan lainnya yang semuanya berjumlah 29. Selain itu PBB dibawah Dewan Keamanan berusaha menciptakan keamanan dunia dengan mengirim pasukan perdamaian di beberapa negara konflik untuk menjadi penengah ataupun menggungsikan dan meredam konflik tersebut. Pasukan perdamaian tersebut anggotanya berasal dari tentara setiap anggota PBB yang dikirim oleh negara anggota untuk menjalankan tugas PBB yaitu menciptakan perdamaian dunia.

Sumber bacaan:
Saefulloh, Aep. 2008. Aku Cinta Damai. Jakarta: Nobel Edumedia
maudisini.com/organisasi-dibawah-naungan-pbb/